Intisari Khutbah Jum’ah 5 Agustus 2022: Pentingnya Muhasabah di Tahun Baru Hijriyah 1444 H
M. Saekan Muchith
(Intisari Khutbah Jum’ah, Masjid Islamic Center Kabupaten Kudus tanggal 5 Agustus 2022
Jama’ah Jumah Masjid Islamic Center Yang dimulyakan Allah
Pada hari jumat ini tanggal 5 agustus 2022 ini , kita sudah 7 (tujuh) hari berada di tahun 1444 H. Selama satu minggu kita hidup di tahun baru muharram 1444 H. Tahun baru memiliki berbagai makna yang perlu kita ambil untuk menyempurnakan kehidupan klita didunia dan akherat. Makna a
paling penting dalam memahami pergantian tahun adalah, pertama, bahwa pergantian tahun bukan berarti kita bertambah usia, melainkan berkurangnya masa kontrak hidup kita didunia kepada Allah swt. Oleh sebab itu dengan bertamnbah tahun, berasri usia hidup didunia kita berkurang. Karena usia berkurang, maka makna kedua dari tahun baru adalah, pentingnya kita bermuhasabah, instropeksi, mawas diri, menyadari kekurangan dan kelemahan untuk memeprbaiki kehidupan kita di masa mendatang. Sesuai dengan Firmal Allah QS. Al Hasyr : 18 “ Hai orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah dan hendaklah setiap orang memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akherat), dan bertawalah kepada Allah. Sesungguhnya, Allah Maha mengetahui terhadap apa yang kamu kerjakan”.
Jama’ah Jum’ah Masjid Islamic Center Yang berbahagia
Muhasabah atau memperhatikan apa yang telah diperbuat manusia, akan menjadi bahan evaluasi, dans ekaligus eprbaikan masa medatang. Semakin sering manusai bermuhasabah maka semakin besar peluang untuk baik di masa mendatang. Musabah yang paling penting bagi manusai, adalah mengetahui siap dirinya yang sebenarnya? Dari mana manusai diciptakan dna untuk apa mansuai diciptakan oleh Allah swt
Jama’ah Jum’ah Masjid Islamic Center Rohimakumullah
Setiap mansuai harus sadar betul dari mana asal muasal diciptakan. Manusai harus paham dan sadar bahwa tidak ada ayat dalam al qur’an yang mengatakan bahwa manusai diciptakan dari asal yang baik, menarik, mulia dan layak dibanggakan. Semua ayat dalam al qur’an menjealskan bahwa asal mula manusia itu diciptakan dari sesuai yang jelek, kotor, hina, jijik dan dianggap rendah. Maka sangat aneh jika manusai itu memiliki rasa sombong, angkuh, adi gung adiguna dll. Kalau dilihat dari asal diciptakan, manusia sangat tidak pantas untuk bersikap sombong dan angkuh. Mari kita lihat beberap contoh ayat al qur’an tentang asal mula manusai diptakan.
Jama’ah Jum’ah Masjid Islamic Center Rohimakumullah
Pertama, Firman Allah “ Dan sesungguhnya, kami telah menciptakan manusia dari saripati tanah, kemudian kami jadikan air mani yang tersimpan didalam yang kokok (Rahim” QS. Al Mu’minuun : 11-12).
Kedua, Firman Allah “ Allah menciptakan manusai dari darah (QS. Al Alaq : 2).
Ketiga, Firman Allah “ Dan sesunguhnya Kami telah menciptakan manusia dari tanah liat, kering, lumlur yang berbentuk. (QS. Al Hijir : 26)
Keeempat, Firman Allah “ Dan Allah menciptakan manusia dari tanah kering seperti tembikar (QS. Ar Rahman: 14).
Dari contoh empat firman Allah ini, asal mula manusai diciptakan itu dari bahan yang jelek, murah, kotor, meniijikkan dan tidak layak dibanggakan. Semua orang merasa jijik dan kotor. Inti asal mula mansuai itu dari bahan tanah kering, kotor, lumpur dna darah. Bahan itu tidak ada satupun orang yang merasa bangga dnegan bahan tersebut. Oleh sebb itu manusia tidak layak sombong jika inget dari mana asal mula diciptakan.
Jama’ah Jum’ah Masjid Islamic Center Rohimakumullah
Meskipun asal mula mansuai itu dari sesuatu yang menjijikan, frendah, kotor dan hina, tetapi Allah berjanji bahwa mansuai bisa menjadi mahluk yang snagat baik dna mulia asdalkan manusai memiliki sifat dan elrilaku yang mulia. Firman Allah “ Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik baiknya, kemudian Kami kembalikan di ketempat yang serendaha rendahnya, kecuali orang orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, maka mereka akan mendapat pahala yang tidak ada putus putusnya” (QS. At Tiin : 4-6).
Jika manusia memiliki kualiats keimanan dan amal sholih yang baik maka manusai akan menjadi sosok yang mulia, berharga dan bermanfaat untuk dirinya dan orang lain bahagia dunia dan akherat, karena mendapat pahala yang tidak pernah berhenti.
Ditahun baru 1444 H ini, mari kita tingkatkan muhasabah kita agar di masa datang kita selalu menjadi otrang yang beriman dan beramal sholih segingga benar benar bahagia dunia dan akherat. Amien.. selamat memasuki tahun 1444 H, semoga kita lebih baik dari tahun sebelumnya.
.
